Salah satu hal yang kusuka dari fasilitas subway di Korea adalah bagaimana stasiun subway pun juga dimanfaatkan menjadi tempat budaya. Salah satunya adalah dipasangnya berbagai karya puisi atau esai pendek yang rata-rata dipilih untuk dipajang karena isi dan muatan pesan yang terkandung di dalamnya.
Kupotret esai singkat ini di stasiun Seoggye jalur 1 pas aku nunggu subway mau pulang. Isinya menarik karena mengungkit tentang bagaimana kekuatan pemilihan kata-kata yang kita ucap dan tuliskan dapat mengubah persepsi kita tentang sesuatu.
Di sini diceritakan ada sebuah keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi karena himpitan masalah. Banyak orang berdatangan ke rumah keluarga itu untuk meringankan beban keluarga itu dengan cara memberikan amplop berisi uang sebagai tanda peduli. Ketika sang penerima ragu-ragu dan merasa sungkan karena takut merepotkan, serta merta di atas amplop itu tertuliskan bahwa ini uang untuk biaya sekolah anak keluarga itu yang kebetulan masuk sekolah menengah.
Alhasil, dengan penuh bahagia...keluarga itu menerima maksud baik orang-orang yang berniat membantu mereka.입
No comments:
Post a Comment